Praktikum Kimia Memperagakan Bentuk Geometri Dasar Molekul

bentuk geometri dasar yang terbentuk dari rumus AX3E
Untuk teman-teman pecinta kimia apalagi yang remedial lover nih :p bermanfaat banget. Saya mau bagi-bagi ilmu kimia saya yang d ajarkan oleh guru kimia saya ibu Yuyu :-). Ok kali ini saya mau ngasih tahu praktikum memperagakan bentuk molekul menggunakan moli / molymod yang biasa kita temui di mainan anak-anak :D





SK : memahami struktur suatu atom untuk memprediksi sifat-sifat periodik unsur, struktur molekul, dan sifat suatu senyawa.

KD : menjelaskan teori Pasangan Elektron Bebas (PEB) dan Pasangan Elektron Ikatan (PEI) dan teori hibridisasi untuk meramal bentuk molekul.


  1. TUJUAN
    Memperagakan bentuk geometri berbagai molekul.
  2. TEORI
    Teori domain elektron meramalkan bentuk geometri berdasarkan gaya tolak-menolak elektron valensi atom pusat. Domain elektron adalah daerah ditemukannya elektron atau daerah kedudukan elektron.
    Yang termasuk 1 domain :
    - 1 PEB dari atom pusat
    - 1 PEI,  2 PEI, atau 3 PEI dari atom pusat
    - 1 elektron tunggal dari elektron pusat
    Secara sederhana, rumus geometri molekul dapat dituliskan sebagai berikut.
    - AXnEm dengan A=atom pusat; n=jumlah PEI,m=jumlah PEB;X=domain elektron,E=domain bebas.  - PEB = (EV -PEI)/2 dengan EV = elektron valensi atom pusa
    Rumus Geometri
    Bentuk Geometri
    Sudut Ikatan (ideal)
    AX2
    Linier
    180o
    AX­3
    Segitiga datar
    120o
    AX2E
    Bentuk V
    120o
    AX4
    Tetraheral
    109,5o
    AX3E
    Piramida trigonal
    107o
    AXE2
    Bentuk V
    104,5o
    AX5
    Bipiramida trigonal
    Aksial = 90o
    Ekuatorial = 120o
    AX6
    Oktahedral
    Aksial = 90o
    Ekuatorial = 90o

    Bentuk Geometri Linier, Segitiga datar, bentuk V, tetrahedral, piramid trigonal bentuk v, bipiramid trigonal, oktahedral
  3. ALAT DAN BAHAN
    a. Model bola karet (molymod) untuk masing-masing warna dan ukuran yang mewakili masing-masing atom :
    Atom C = bola karet hitam (2 buah)
    Atom H = bola karet putih (4 buah)
    Atom N = bola karet biru (1 buah)
    Atom B = bola karet hijau (1 buah)
    Atom F = bola karet ungu (3 buah)
    Atom O = bola karet merah (1 buah

    b. Batang penghubung/penusuk (4 buah)
  4. CARA KERJA

    Maaf yah cuma sampai ini dulu :)

1 komentar: